Untuk memahami sistem operasi (operating system), terlebih dahulu akan diulas mengenai
sistem komputer. Pada dasarnya agar komputer dapat digunakan haruslah terdiri
dari suatu kesatuan sistem yang terdiri dari 3 komponen utama, yaitu hardware
(perangkat keras), software (perangkat lunak) dan brainware (user/pengguna).
Hardware
adalah perangkat fisik komputer yang menjadi inti dari sumber daya sebuah
komputer.Perangkat fisik dari sebuah komputer adalah bagian yang dapat dilihat
dan disentuh. Contoh dari hardware adalah monitor, keyboard, processor dan lain
sebagainya.Hardware dapat digolongkan sesuai dengan fungsinya menjadi 4 macam
golongan:
- Input Device (perangkat keras masukan), berfungsi sebagai masukandata pengguna untuk diolah oleh komputer misalnya: keyboard (masukan data berupa angka/text/karakter), mouse (masukan data berupa arah/pointer), microphone (masukan data berupa suara), camera (masukan data berupa gambar), scanner dsb.
- Processing Device (Perangkat keras pemrosesan), berfungsi untuk mengolah atau memproses data yang diinputkan agar dapat disajikan/dioutputkan ke pengguna. Contoh: processor, RAM/main memory, VGA card, sound card, network interface card/LAN card dsb.
- Output Device (Perangkat keras keluaran), berfungsi untuk menampilkan hasil pengolahan komputer bagi pengguna, misalnya: monitor & proyektor (keluaran berupa gambar), speaker & earphone (keluaran berupa suara), printer & plotter (keluaran berupa hasil cetakan pada kertas) dsb.
- Storage Device (Perangkat keras penyimpanan), berfungsi untuk menyimpan hasil pengolahan komputer. Contoh: harddisk, flashdisk, disket, CD/DVD/Blueray disk dsb.
Software merupakan program berupa kode-kode dan perhitungan matematis yang dapat
dimengerti oleh perangkat keras komputer (hardware) yang disesuaikan dengan
tujuan dan fungsinya agar komputer tersebut dapat dioperasikan oleh brainware.
Apabila dimisalkan seorang manusia, hardware merupakan raga atau fisiknya dan
software merupakan jiwa atau ruhnya sedangkan brainware merupakan akal pikiran
yang mengendalikannya. Software secara umum dibagi menjadi “program aplikasi”
dan “sistem operasi”. Program aplikasi adalah program yang digunakan oleh
pengguna untuk menyelesaikan suatu tugas tertentu misalnya untuk hiburan,
menyetel video, pengolah grafis, pengolah kata, pengolah angka dll. Contoh
perangkat lunak aplikasi yang sering digunakan adalah MS Word, MS Word
digunakan sebagai perangkat pengolah kata yaitu membuat surat, makalah dan lain
sebagainya.
Brainware biasa
juga disebut dengan user atau pengguna, merupakan manusia atau program yang
menggunakan dan mengoperasikan komputer. Pada umumnya brainware adalah seorang
manusia yang mengoperasikan komputer. Namun sebenarnya brainware bukan hanya
manusia, software semisal program aplikasi juga dapat bertindak sebagai
brainware.
Ketiga
komponen sistem komputer tersebut dibutuhkan dalam sebuah kesatuan yang utuh
untuk menjalankan komputer agar dapat berfungsi. Tanpa adanya salah satu
komponen, mustahil komputer dapat digunakan. Hardware tanpa software
hanya seonggok rangkaian semikonduktor tak berarti, software tidak akan dapat
digunakan tanpa adanya hardware. Dan tanpa adanya brainware, hardware dan
software tidak akan dapat menjalankan fungsi sesuai tujuannya untuk menyelesaikan
pekerjaan manusia sebagaimana mestinya.
Sistem
operasi bisa dikatakan merupakanprogram yang menghubungkan semua komponen
sistem komputer tersebut. Sistem operasi dapat diibaratkan sebuah jembatan yang
menghubungkan antara brainware, software aplikasi dan hardware agar dapat
saling berkomunikasi.Sebuah sistem operasilah yang mengatur hardware komputer,
dengan menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya, serta
bertindak sebagai penghubung antara brainware dengan hardware. Sistem operasi
bertugas untuk mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan
hardware untuk berbagai program aplikasi yang digunakan brainware.
Sistem operasi merupakan software pada lapisan pertama
yang diletakan didalam memori utama pada saat komputer pertama kali dinyalakan.
Sedangkan software lainnya baru diaktifkan setelah sistem operasi berjalan,
sistem operasi akan menyediakan layanan inti umum bagi software-software itu.
Layanan inti tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, scheduling task, dan memberikan antar muka bagi user.
Software-software lainnya tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum
tersebut, karena dapat dilakukan dan dilayani oleh sistem operasi. Bagian kode
(source code) yang melakukan tugas-tugas inti umum dan
berjalan setiap saat disebut dengan “kernel” dalam sistem operasi.
TUJUAN DAN
FUNGSI SISTEM OPERASI
Dari sudut pandang pengguna, Sistem operasi merupakan
alat yang bertujuan untuk mempermudah penggunaan komputer. Dari sudut pandang
sistem komputer, sistem operasi dapat dianggap sebagai alat yang bertujuan
menempatkan sumber daya secara efisien (Resource Allocator).
Sistem operasi ialah manager bagi sumber daya, yang menangani konflik
permintaan sumber daya secara efisien. Sistem operasi juga mengatur eksekusi
aplikasi dan operasi dari hardware I/O (Input/Output). Fungsi ini dikenal juga
sebagai program pengendali (Control Program).
Jadi dari sudut pandang tujuan sistem operasi itu
sendiri, sistem operasi dapat dipandang sebagai alat yang membuat komputer
lebih nyaman digunakan (convenient) untuk
menjalankan program aplikasi dan menyelesaikan masalah pengguna. Tujuan lain
sistem operasiialah membuat penggunaan sumber daya komputer menjadi efisien.
Sistem operasi yang baik adalah yang mampu memberikan keadaan aman dan tetap konsisten pada saat hardware dan software aplikasi berkomunikasi, juga tetap memberikan
antar muka yang mudah, nyaman dan menarik bagi pengguna. Berikut ini adalah 8
fungsi sistem operasi :
- Resource Manager : Mengalokasikan sumber daya, maksud sumber daya disini adalah hardware seperti memori, CPU, Printer, disk drive dan perangkat lainnya.
- Coordinator : menyediakan fasilitas sehingga aktivitas yang kompleks dapat diatur untuk dikerjakan dalam urutan yang telah disusun sebelumnya.
- Interface: sebagai perantara antara pengguna (user) dengan hardware untuk menyediakan lingkungan yang bersahabat atau mudah digunakan (User Friendly). Pengguna tidak akan dikhawatirkan dan dirumitkan oleh bahasa mesin atau perangkat level bawah.
- Guardian: menyediakan kontrol akses yang melindungi file dan memberi pengawasan pada pembacaan/penulisan/eksekusi data dan program.
- Gatekeeper: mengendalikan siapa saja yang berhak masuk (log) kedalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang dapat mereka kerjakan ketika telah log dalam sistem.
- Optimizer: menjadwal pemasukan (input) oleh pengguna, pengaksesan basis data, proses komunikasi, dan pengeluaran (output) untuk meningkatkan kegunaan.
- Accountant: mengatur waktu CPU (CPU time), penggunaan memori, pemanggilan perangkat I/O (masukan/keluaran), disk storage dan waktu koneksi terminal.
- Server: untuk menyediakan layanan yang sering dibutuhkan pengguna, baik secara eksplisit maupun implisit, seperti mekanisme akses file.
Dapat disimpulkan, bahwa Sistem operasi merupakan komponen penting dari setiap sistem
komputer. Konsep sistem operasi dapat lebih mudah dipahami, jika juga memahami
jenis hardware yang digunakan. Demikian pula sebaliknya. Dari sejarah diketahui
bahwa sistem operasi dan hardware saling mempengaruhi dan saling melengkapi.
Struktur dari sebuah sistem operasi sangat tergantung pada hardware yang
pertama kali digunakan untuk mengembangkannya. Sedangkan perkembangan hardware
sangat dipengaruhi dari hal-hal yang diperlukan oleh sebuah sistem operasi.
SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM OPERASI
Arsitektur
hardware komputer tradisional terdiri dari empat komponen utama yaitu
“Prosesor”, “Memori Penyimpanan”, “Masukan” (Input), dan “Keluaran” (Output).
Model tradisional tersebut sering dikenal dengan nama arsitektur von-Neumann.
Pada saat awal, komputer berukuran sangat besar sehingga komponen-komponennya
dapat memenuhi sebuah ruangan yang sangat besar. Sang pengguna menjadi
programer yang sekaligus merangkap menjadi menjadi operator komputer dan
bekerja masih di dalam ruang komputer tersebut.
Walaupun berukuran besar, sistem tersebut
dikategorikan sebagai “komputer pribadi” (PC). Siapa saja yang ingin melakukan
komputasi harus memesan untuk antri mendapatkan alokasi waktu (rata-rata 30-120
menit). Jika ingin melakukan kompilasi program Fortran, maka pengguna pertama
kali akan me-load kompilator Fortran, yang diikuti dengan
“load” program dan data. Hasil yang diperoleh, biasanya berbentuk cetakan
(print-out).
Dari cara penggunaan seperti itu, timbul beberapa
masalah pada sistem PC tersebut.Alokasi pesanan apa saja yang akan dilakukan
harus dilakukan diawal. Jika pekerjaan selesai sebelum rencana awal, maka
sistem komputer menjadi “idle” (tidak tergunakan). Sebaliknya, jika perkerjaan
selesai lebih lama dari rencana semula, para calon pengguna berikutnya harus
menunggu hingga pekerjaan selesai. Selain itu, seorang pengguna kompilator
Fortran akan beruntung jika pengguna sebelumnya juga menggunakan Fortran.
Namun, jika pengguna sebelumnya menggunakan Cobol, maka pengguna Fortran harus
me-”load” kembali dari awal (Set-Up). Masalah ini
ditanggulangi dengan menggabungkan para pengguna kompilator sejenis ke dalam
satu kelompok (batch) yang sama. Untuk mengurangi
waktu set-up tersebut, digunakan jasa operator komputer
dan menggabungkan tugas-tugas yang sama (sistem batch).
Selanjutnya terjadi pemisahan tugas antara programer
dan operator. Para operator biasanya secara eksklusif menjadi penghuni “ruang
kaca” seberang ruang komputer. Para programer yang merupakan pengguna (users),
mengakses komputer secara tidak langsung melalui bantuan para operator. Para
pengguna mempersiapkan sebuah job yang terdiri dari program aplikasi, data
masukan, serta beberapa perintah pengendali program. Medium yang lazim
digunakan ialah kartu berlubang (punch card). Setiap
kartu dapat menampung informasi satu baris hingga 80 karakter. Set kartujob
lengkap kemudian diserahkan kepada para operator.
Perkembangan Sistem operasi dimulai dari sini. Dengan
memanfaatkan sistembatchpara operator
mengumpulkan job-job yang mirip yang kemudian dijalankan secara berkelompok.
Misalnya, job yang memerlukan kompilator Fortran akan dikumpulkan ke dalam
sebuah batch bersama denganjob-job lainnya yang juga memerlukan kompilator
Fortran. Setelah sebuah kelompok job selesai, maka kelompok job berikutnya akan
dijalankan secara otomatis.
Sistem batch mengizinkan pengurutan tugas secara otomatis
dengan menggunakan Sistem operasi yang terintegrasi dan memberikan peningkatan
yang cukup besar dalam utilisasi komputer. Komputer tidak perlu lagi menunggu
operasi oleh pengguna. Tapi utilisasi CPU tetap saja rendah. Hal ini
dikarenakan lambatnya kecepatan alat-alat untuk I/O secara relatif terhadap
kecepatan CPU. Operasi off-line dari
alat-alat yang lambat bertujuan untuk menggunakan beberapa sistem reader-to-tape dan tape-to-printer untuk
satu CPU. Untuk meningkatkan keseluruhan kemampuan dari sistem komputer,
para developer memperkenalkan konsep multiprogramming.
Pada perkembangan berikutnya, diperkenalkan
konsep Multiprogrammed System. Dengan sistem ini job-job
disimpan di memori utama di waktu yang sama dan CPU dipergunakan bergantian.
Hal ini membutuhkan beberapa kemampuan tambahan yaitu: penyediaan I/O yang
rutin oleh sistem, pengaturan memori untuk mengalokasikan memori pada beberapa
Job, penjadwalan CPU untuk memilih job mana yang akan dijalankan, serta
pengalokasian hardware lain.
Peningkatan lanjut dikenal sistem “bagi waktu” (Time Sharing System), ”tugas ganda” (Multitasking) , dan “komputasi interaktif” (Interactive Computing). Sistem ini, secara simultan
dapat diakses lebih dari satu pengguna. CPUdigunakan bergantian oleh job-job di
memori dan di disk. CPU dialokasikan hanya pada job di memori dan job
dipindahkan dari dan ke disk. Interaksi langsung antara pengguna dan komputer
ini melahirkan konsep baru, yaitu response time (waktu
respon) yang diupayakan wajar agar tidak terlalu lama menunggu.
Hingga akhir tahun 1980-an, sistem komputer dengan kemampuan yang “normal”, lazim dikenal dengan istilah main frame. Sistem komputer dengan kemampuan jauh lebih
rendah (dan lebih murah) disebut “komputer mini”. Sebaliknya, komputer dengan
kemampuan jauh lebih canggih disebut komputer super (super
computer). Namun prinsip kerja dari Sistem operasi dari semua
komputer tersebut lebih kurang sama saja.
Menurut
Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat
dibagi kedalam empat generasi:
1. Generasi Pertama (1945-1955) Generasi pertama merupakan awal
perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi
mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan
manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan.
Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi
yang harus dikerjakan secara langsung.
2. Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan
dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Pada generasi ini
sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem
operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.
3. Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan
sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana
para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secaraon-line ke komputer, maka sistem operasi
menjadi multi-user(di gunakan banyak pengguna sekaligus)
dan multi-programming (melayani banyak program
sekaligus).
4. Generasi Keempat (Pasca 1980-an)
Dewasa ini, sistem operasi
dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan
komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para
pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu
antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga
dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat
di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang
lebih baik.
KELUARGA SISTEM OPERASI
Perkembangan sistem operasi modern (sudah
mendukung multitasking dan multiuser) diawali oleh UNIX yang dibangun pada tahun
1969 oleh AT&T Bell Labs, termasuk didalamnya Ken Thompson, Dennis Ritchie,
Brian Kernighan, Douglas McIlroy, dan Joe Ossana. Saat ini UNIX sudah jauh
berkembang sehingga terdiri dari bermacam variasi berkat AT&T, berbagai
vendor komersial, lembaga non-profit dan universitas.
Diera tahun 70-an sampai 80-an, Personal Computer (PC) sudah memiliki sistem operasi dengan level abstraksi yang tinggi yang disimpan
di memori sekunder seperti harddisk drive dan floppy disk drive. Sistem operasi
semacam ini disebut dengan Disk Operating System (DOS).
Contoh sistem operasi yang terkenal adalah OS/2 yang di buat oleh perusahaan
IBM dan Microsoft. Antar muka sistem operasi di era ini masih berupa text
sehingga relatif sulit untuk dioperasikan pengguna awam.
Mac OS atau Macintosh Operating System merupakan
sistem operasi pertama yang sukses dengan antar muka grafis (GUI), sistem
operasi tersebut diperkenalkan oleh Apple Computer pada tahun 1984. Sistem
operasi modern untuk PC saat ini didominasi oleh Microsoft Windows yang pertama
kali diperkenalkan pada tahun 1985. Popularitas Windows saat ini mendapat
perlawanan dari Linux dengan sifat open sourcenya dan dukungan pengembangan
berbagai distro. Linux merupakan keluarga sistem operasi mirip UNIX, Kernel
Linux disusun pertama kali oleh Linus Torvalds pada tahun 1991.
Era tahun 2000-an merupakan awal tren Mobile Computing, yang saat ini sistem operasi
perangkatnya didominasi oleh Android, iOS, Blackberry OS, Windows Phone dan
Symbian.
Berikut ini
adalah beberapa daftar keluarga sistem operasi yang marak digunakan.
- Keluarga Windows :
- Berbasis MS-DOS: MS-DOS, Windows 1.0 , Windows 2.0, Windows 2.1x, Windows 3.0, Windows 3.1x Windows 9x: Windows 95, Windows 98, Windows Me
- Berbasis Windows NT: Windows NT 3.1, Windows NT 3.5, Windows NT 3.51, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP (edisi), Windows Server 2003, Fundamentals for Legacy PCs, Windows Vista (edisi), Windows Home Server, Windows Server 2008, Windows 7, Windows Server 2008 R2, Windows 8
- Keluarga Windows CE: CE 1.0, CE 2.0, CE 3.0, CE 4.0, CE 5.0, CE 6.0, Mobile\
- Keluarga UNIX :
- AIX
- AmigaOS
- BSD
- DragonFly BSD
- Free BSD
- GNU
- HP-UX
- IRIX
- Linux
- LynxOS
- MINIX
- NetBSD
- OpenBSD
- OS X
- Plan 9
- QNX
- Research UNIX
- SCO OpenServer
- Solaris
- UNIX System V
- Tru64 UNIX
- UnixWare
- VxWork
- Xenix
- Keluarga Mac OS:
- PC : Public Beta (Kodiak), Mac OS X 10.0 (Cheetah), Mac OS X 10.1 (Puma), Mac OS X 10.2 (Jaguar), Mac OS X 10.3 (Panther), Mac OS X 10.4 (Tiger), Mac OS X 10.5 (Leopard), Mac OS X 10.6 (Snow Leopard), Mac OS X 10.7 (Lion), Mac OS X 10.8 (Mountain Lion).
- Server : OpenStep, Raphsody, Mac OS X Server 1.0
- Mobile: iOS
DAFTAR ISTILAH
- Kompilator: Kompilator (Inggris:compiler) adalah sebuah program komputer yang berguna untuk menerjemahkan program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu menjadi program yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain.
- Fortran : Fortran (atau FORTRAN) adalah sebuah bahasa pemrograman. Pertama kali dikembangkan pada tahun 1950 dan digunakan dalam bidang sains selama 50 tahun kemudian. Pertama kali bernama FORTRAN yang merupakan singkatan dariFormula Translator/Translation, tetapi penggunaan huruf besar kemudian ditiadakan sejak versi Fortran 90. Pertama kali dikembangkan merupakan bahasa pemrograman prosedural, akan tetapi versi-versi terbaru dari Fortran kemudian dikembangkan dengan memasukkan kemampuanobject-oriented programming.
- Cobol: COBOL(singkatan dariCommonBusinessOrientedLanguage) adalah sebuah bahasa pemrogramangenerasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain.
- Time Sharing System :Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai. Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisien dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian.
- Multitasking: sebuah metode dimana banyak pekerjaan atau dikenal juga sebagai prosesdiolah dengan menggunakan sumberdayaCPUyang sama. Dalam kasus sebuah komputer dengan prosesor tunggal, hanya satu instruksi yang dapat bekerja dalam satu waktu, berarti bahwa CPU tersebut secara aktif mengolah instruksi untuk satu pekerjaan tersebut. Multitasking memecahkan masalah ini dengan memjadwalkan pekerjaan mana yang dapat berjalan dalam satu waktu, dan kapan pekerjaan yang lain menunggu untuk diolah dapat dikerjakan.
- Multiprogramming : salah satu teknik penjadwalan dimana tugas (task) yang sedang berjalan tetap berjalan sampai ia melakukan operasi yang membutuhkan waktu untuk menunggu respon dari luar (external event), misalnya membaca data dari disket/CD/dsb, atau sampai komputer memaksa untuk menukar tugas yang sedang berjalan dengan tugas lainnya. Sistem operasi yang yang menggunakan multi-program sebagai scheduler-nya bertujuan untuk memaksimalkan penggunaanCPU.
- Interactive Computing : software yang mampu menerima input/masukan dari manusia seperti input data dan perintah.
- Kartu berlubang (Punched card): Kertas yang mengandung informasi digital dalam bentuk lubang-lubang.
KATA KUNCI
Pengertian
Sistem operasi, Fungsi Sistem operasi, Tujuan Sistem operasi, Cara Kerja Sistem
operasi, Sejarah Perkembangan Sistem operasi, Keluarga Sistem operasi.
REFERENSI
- COBOL. http://id.wikipedia.org/wiki/COBOL. diakses 21 Mei 2012
- Disk Operating System. http://en.wikipedia.org/wiki/Disk_Operating_System. diakses 18 Mei 2012
- Fortran. id.wikipedia.org/wiki/Fortran. diakses 21 Mei 2012
- Interactive computing. http://en.wikipedia.org/wiki/Interactive_computing. diakses 21 Mei 2012
- Kompilator. http://id.wikipedia.org/wiki/Kompilator. diakses 21 Mei 2012
- List of operating system. http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_operating_system. diakses 18 Mei 2012
- Mac OS. http://en.wikipedia.org/wiki/Mac _OS. diakses 18 Mei 2012
- Mac OS X. http://en.wikipedia.org/wiki/Mac_OS_X. diakses 18 Mei 2012
- Microsoft Windows. http://en.wikipedia.org/wiki/Microsoft_Windows. diakses 18 Mei 2012
- Mobile operating system. http://en.wikipedia.org/wiki/Mobile_operating_system. diakses 18 Mei 2012
- Multi program. http://id.wikipedia.org/wiki/Multi-program. diakses 21 Mei 2012
- Operating system timeline. http://en.wikipedia.org/wiki/Operating_system_timeline. diakses 18 Mei 2012
- OS/2. http://en.wikipedia.org/wiki/OS/2. diakses 18 Mei 2012
- Punched card. http://en.wikipedia.org/wiki/Punched_card. diakses 21 Mei 2012
- Tugas ganda. http://id.wikipedia.org/wiki/Tugas_ganda. diakses 21 Mei 2012
- Unix. http://en.wikipedia.org/wiki/Unix. diakses 18 Mei 2012
- Gabungan Kelompok Kerja 21–28 IKI-20230 Semester Genap 2002/ 2003. Sistem Operasi: Bahan Kuliah IKI-20230.
- Jogiyanto Hartono (2004). PENGENALAN KOMPUTER: Dasar Ilmu Komputer, Pemrograman, Sistem Informasi dan Intelegensi Buatan. Yogyakarta: ANDI.
- Masyarakat Digital Gotong Royong (MDGR) (2006). Pengantar Sistem Operasi Komputer: Plus Ilustrasi Kernel Linux
- Prayoga Dwi Yunata (2010), Time Sharing system.
- http://blog.ub.ac.id/prayogadwiyunata/2010/12/12/time-sharing-system/. diakses 21 Mei 2012
- Rudi Hidayat, Nana Juhana & Deden Suryana (2004). Teknologi Informasi dan Komunikasi Jilid 1 untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
0 komentar:
Posting Komentar